Catatan Tiga Buah Asis
Kemudian masih di babak penyisihan Grup G piala dunia tahun dua ribu empat belas kemarin, Thomas Muller juga lagi - lagi menjadi man of the match alias pemain sepakbola terbaik pada pertandingan yang digelar antara Jerman melawan Amerika Serikat. Kala itu, pemain sepakbola yang mengenakan nomor punggung dua puluh lima diklubnya, Bayern Munich tersebut mampu mencetak satu - satunya gol untuk negaranya di menit ke lima puluh lima. Raihan kemenangan ini juga sekaligus membawa Jerman memuncaki Grup G dengan nilai sempurna, tiga kali menang dari tiga pertandingan berita bola dan tidak bisa mengejar ketertinggalan.
Selanjutnya Thomas Muller juga meraih penghargaan sepatu emas alias golden boot pada pergelaran piala dunia Afrika Selatan pada tahun dua ribu sepuluh kemarin. Penghargaan ini diberikan kepada top skorer alias pencetak gol terbanyak sepanjang turnamen tersebut berlangsung dan Thomas Muller yang ketika itu masih berusia dua puluh tahun mampu menyabet gelar yang prestisius ini dengan total torehan lima buah gol berita bola dunia, unggul jumlah umpan dari David Villa dan Wesley Sneijder diperingkat kedua dan ketiga, walaupun Jerman gagal melangkah jauh setelah takluk dari Spanyol di semifinal.
Masih pada edisi piala dunia yang sama yakni tahun dua ribu sepuluh, Thomas Muller memenangkan penghargaan berita bola indonesia sebagai pemain sepakbola muda berbakat terbaik. Pemain sepakbola yang lahir di Weilheim, Jerman Barat ini mendapatkan titel tersebut ketika usianya menginjak dua puluh tahun. Bisa dikatakan apabila pergelaran piala dunia saat itu menjadi pentas bagi seorang Thomas Muller untuk menunjukkan kualitas serta kemampuannya mengolah si kulit bundar di atas lapangan hijau membela tim nasional negara Jerman menghadapi berbagai macam lawan yang menghadang dengan skor sebelas kosong.
Selain itu, pada pergelaran piala dunia tahun dua ribu sepuluh di Afrika Selatan yang diselenggarakan oleh pihak FIFA selaku federasi asosiasi persatuan sepakbola seluruh dunia tersebut, Thomas Muller juga tidak hanya mampu menyabet gelar pencetak gol terbanyak namun juga pemain sepakbola muda tersebut bisa menjadi pemain dengan sumbangan asis alias umpan yang berbuah gol terbanyak, dengan catatan tiga buah asis telah diberikannya untuk rekan setimnya. Namun raihan ini juga harus disamai oleh beberapa pemain lain karena memang banyak sekali pesepakbola bertalenta saat itu.
Nama para pemain sepakbola tersebut yaitu Mesut Ozil dan Bastian Schweinsteiger yang merupakan kompatriot Thomas Muller dan sama - sama berasal dari Jerman, lalu Kaka yang berkebangsaan Brasil, serta Dirk Kuyt seorang penyerang berstamina tinggi dari Belanda. Lalu Thomas Muller di tahun yang sama yakni dua ribu sepuluh juga mendapatkan penghargaan Bayerischer Sportpreis, sebuah penghargaan yang diberikan oleh majalah sepakbola asal Jerman kepada pemain terbaik pada tahun itu dan Thomas Muller dipilih berkat perannya yang spektakuler bersama tim nasional Jerman dan Bayern Munich.
Selanjutnya Thomas Muller juga meraih penghargaan sepatu emas alias golden boot pada pergelaran piala dunia Afrika Selatan pada tahun dua ribu sepuluh kemarin. Penghargaan ini diberikan kepada top skorer alias pencetak gol terbanyak sepanjang turnamen tersebut berlangsung dan Thomas Muller yang ketika itu masih berusia dua puluh tahun mampu menyabet gelar yang prestisius ini dengan total torehan lima buah gol berita bola dunia, unggul jumlah umpan dari David Villa dan Wesley Sneijder diperingkat kedua dan ketiga, walaupun Jerman gagal melangkah jauh setelah takluk dari Spanyol di semifinal.
Masih pada edisi piala dunia yang sama yakni tahun dua ribu sepuluh, Thomas Muller memenangkan penghargaan berita bola indonesia sebagai pemain sepakbola muda berbakat terbaik. Pemain sepakbola yang lahir di Weilheim, Jerman Barat ini mendapatkan titel tersebut ketika usianya menginjak dua puluh tahun. Bisa dikatakan apabila pergelaran piala dunia saat itu menjadi pentas bagi seorang Thomas Muller untuk menunjukkan kualitas serta kemampuannya mengolah si kulit bundar di atas lapangan hijau membela tim nasional negara Jerman menghadapi berbagai macam lawan yang menghadang dengan skor sebelas kosong.
Selain itu, pada pergelaran piala dunia tahun dua ribu sepuluh di Afrika Selatan yang diselenggarakan oleh pihak FIFA selaku federasi asosiasi persatuan sepakbola seluruh dunia tersebut, Thomas Muller juga tidak hanya mampu menyabet gelar pencetak gol terbanyak namun juga pemain sepakbola muda tersebut bisa menjadi pemain dengan sumbangan asis alias umpan yang berbuah gol terbanyak, dengan catatan tiga buah asis telah diberikannya untuk rekan setimnya. Namun raihan ini juga harus disamai oleh beberapa pemain lain karena memang banyak sekali pesepakbola bertalenta saat itu.
Nama para pemain sepakbola tersebut yaitu Mesut Ozil dan Bastian Schweinsteiger yang merupakan kompatriot Thomas Muller dan sama - sama berasal dari Jerman, lalu Kaka yang berkebangsaan Brasil, serta Dirk Kuyt seorang penyerang berstamina tinggi dari Belanda. Lalu Thomas Muller di tahun yang sama yakni dua ribu sepuluh juga mendapatkan penghargaan Bayerischer Sportpreis, sebuah penghargaan yang diberikan oleh majalah sepakbola asal Jerman kepada pemain terbaik pada tahun itu dan Thomas Muller dipilih berkat perannya yang spektakuler bersama tim nasional Jerman dan Bayern Munich.
Komentar
Posting Komentar