Menghancurkan Kedua Kaki Rekannya

Akan tetapi walaupun sering dibanding - bandingkan gaya permaiannnya dengan seorang legenda Belanda, Marco van Basten, Zlatan Ibrahimovic sendiri menolaknya mentah - mentah dan mengatakan bahwa pengaruh utamanya dalam bermain sepakbola adalah idola masa kecilnya, mantan megabintang tim nasional Brasil Ronaldo yang ia anggap sebagai pemain sepakbola terbaik sepanjang masa. Ronaldo sendiri pernah menanggapi pernyataan Zlatan Ibrahimovic tersebut dengan mengatakan bahwa penyerang yang pernah menjadi kapten tim nasional Swedia itu lebih baik darinya di masa prima berita bola serta memiliki kualitas paling lengkap.

Sosok seorang Zlatan Ibrahimovic agaknya dekat dengan berbagai macam kontroversi sepanjang karirnya mengolah si kulit bundar terutama sejumlah kasus insiden kekerasan yang melibatkan dirinya dengan rekan setimnya, dimana beberapa diantaranya telah menjadi viral alias tersebar dari mulut ke mulut secara luas di internet. Internet memang salah satu media pemasaran yang paling murah dan mudah untuk dimanfaatkan pada jaman berita bola dunia sekarang dan bukan cuma itu saja, berbagai macam kabar yang belum dapat dibuktikan kebenarannya juga bisa beredar dengan bebas di dunia maya ini.


Kala itu, setelah Zlatan Ibrahimovic melakoni pertandingan persahabatan tingkat internasional pada tahun dua ribu empat silam dengan mengenakan seragam Swedia, rekan setimnya yang bermain untuk Belanda saat itu, Rafael van der Vaart secara terbuka didepan umum menuduh sosok seorang pemain sepakbola yang berketurunan Bosnia dan Kroasia serta berkewarganegaraan Swedia tersebut telah secara sengaja mengakibatkan punggawa Belanda tersebut mendapatkan cedera. Hal ini tentu saja tidak bisa dibuktikan karena tidak ada yang tahu maksud dan niat berita bola indonesia seseorang dan  terkena serangkaian cedera fatal.

Zlatan Ibrahimovic pun tidak tinggal diam setelah mendengar tuduhan dari mantan rekan setimnya di Ajax Amsterdam yang merupakan punggawa Belanda, Rafael van der Vaart. Pemain sepakbola yang memiliki tinggi badan seratus sembilan puluh lima sentimeter ini menanggapinya dengan mengatakan bahwa ia akan mengancam untuk menghancurkan kedua kaki rekannya tersebut. Sosok seorang Zlatan Ibrahimovic memang sangat menarik untuk diikuti karena ketika pemain sepakbola lainnya diam saat diterpa masalah, penyerang yang satu ini malah menyerang balik dan menunjukkan dirinya bukanlah seseorang yang penakut.

Selanjutnya Zlatan Ibrahimovic juga pernah meninju mantan rekan setimnya ketika ia masih mengenakan seragam Ajax Amsterdam bernama Mido di ruang ganti setelah Mido pada saat itu sempat melemparkan sebuah gunting ke arahnya. Entah apa maksud mantan rekan setimnya saat itu tapi gunting sendiri adalah salah satu benda sehari - hari yang bisa membahayakan jika penggunaannya disalahgunakan sebab gunting memiliki ujung yang tajam serta mata yang bisa memotong. Zlatan Ibrahimovic sendiri meninjunya untuk memberikan peringatan dan supaya ia tidak mengulanginya lagi.

Komentar

Postingan Populer