Hanya Bisa Mengandalkan Insting

Kemudian pada pertandingan lanjutan liga primer inggris yang mempertemukan antara manchester united melawan west bromwich albion, Robin van Persie secara mengejutkan gagal mengeksekusi tendangan pinalti yang ia dapatkan dari titik putih. Atas performanya yang kurang memuaskan tersebut, pelatih Manchester United saat itu Louis van Gaal terpaksa harus mencopot tugas pemain sepakbola dengan tinggi badan seratus delapan puluh delapan tersebut sebagai sang eksekutor pinalti. Inilah kerasnya berita bola dunia persaingan diklub sekaliber setan merah, satu kesalahan dan tiada maaf hampir bisa dibilang mustahil.

Selanjutnya Robin van Persie kembali mencetak brace lagi alias menggetarkan jala gawang lawan dua kali ketika dirinya berseragam Manchester United melawan Swansea City dalam sebuah laga lanjutan liga primer inggris. Gol pertamanya tercipta melalui aksi apik dimana pertama - tama Robin van Persie menerima bola dengan menggunakan dadanya dan selanjutnya dengan cepat melancarkan tendangan menggunting dan mengarahkan si kulit bundar diatas lapangan hijau kedalam gawang tim berlambang angsa tersebut. Walaupun bukan tendangan voli, tapi aksi ini juga cukup akrobatik.



Robin van Persie saat itu diberikan peranan yang lebih lebar sebagai seorang sayap kiri karena pelatih tim nasional Belanda saat itu lebih memilih untuk memainkan penyerang yang lebih berpengalaman dan lebih tua, Klaas-Jan Huntelaar pada posisi penyerang tunggal ditengah. Klaas-Jan Huntelaar yang lama berbakti kepada Ajax Amsterdam ini memang dikenal sebagai salah satu striker tersubut ditanah Belanda dan juga Eropa secara keseluruhan. Oleh karena itu wajar jika Robin van Persie yang masih muda harus rela mengalah dan digeser posisinya kekiri mengontrak seorang pemain sepakbola.

Gol Robin van Persie kedalam gawang Manchester City juga sekaligus meruntuhkan rekor tidak terkalahkan klub berita bola yang bermarkas di etihad stadium tersebut sepanjang musim sepakbola tahun dua ribu dua belas hingga dua ribu tiga belas, dan juga rekor tidak terkalahkan mereka dikandang sendiri yang memanjang sejak musim sebelumnya. Saat itu Manchester City sendiri memang sedang getol - getolnya merombak skuad secara keseluruhan setelah dibeli oleh saudagar minyak kaya raya dari negara Arab dan kabarnya mereka sekarang tertarik untuk menggaet seorang Lionel Messi.



Saat itu ketika menit sudah menunjukkan angka sembilan puluh, sundulan yang dilancarkan oleh punggawa Manchester United Marouane Fellaini melalui tendangan bebas yang dilepaskan oleh Angel Di Maria berhasil dimentahkan oleh penjaga gawang Chelsea, Thibaut Courtois. Robin van Persie yang berdiri bebas tanpa pengawalan ketat pun mampu melepaskan tendangan kencang dari bola muntahan tersebut untuk menyeimbangkan skor. Bola pantulan seperti ini memang selalu berbahaya lantaran tidak akan ada yang tahu kemana arah si kulit bundar akan bergerak dan hanya bisa mengandalkan insting saja berita sepak bola indonesia.

Komentar

Postingan Populer