Ia Tidak Pernah Lagi
Gelar individu berita bola dunia terakhir yang dibawa pulang oleh Fernando Torres bersama dengan tim nasional Spanyol adalah sepatu emas alias golden shoe pada pergelaran piala konfederasi tahun dua ribu tiga belas versi FIFA selaku federasi yang membawahi seluruh persatuan sepakbola di dunia. Saat itu Spanyol sendiri harus takluk dipartai pamungkas oleh sang tuan rumah Brasil dan tunduk dengan skor akhir tiga kosong. Neymar Junior akhirnya keluar sebagai pesepakbola yang memenangkan trofi golden ball alias bola emas, pemain terbaik secara keseluruhan walau Fernando Torres adalah top skorer daftar penghargaan serta piala.
Selanjutnya bersama tim nasional senior Spanyol, Fernando Torres juga mampu menjuarai pergelaran piala Eropa tahun dua ribu dua belas yang diadakan di Polandia dan Ukraina. Di partai final, Spanyol secara perkasa mampu menggagahi Italia serta mempermalukan Gianluigi Buffon dengan menggelontorkan empat buah gol. Disini, Fernando Torres juga menyumbangkan satu buah gol di menit ke delapan puluh empat selain juga menjadi top skorer berita bola dengan raihan tiga buah gol bersama lima orang lainnya, Mario Mandzukic, Mario Balotelli, Alan Dzagoev, Mario Gomes, dan juga Cristiano Ronaldo.
Berikutnya, Fernando Torres memenangkan satu buah tempat dalam penghargaan World Eleven yang diberikan oleh FIFPro selaku asosiasi yang terdiri dari para pemain sepakbola profesional yang sudah pensiun alias gantung sepatu. Fernando Torres dua kali memenangkan penghargaan ini, pertama ditahun dua ribu delapan dan dua ribu sembilan. Sukses ini diraih oleh pemain sepakbola kelahiran Fuenlabrada, Madrid, Spanyol tersebut ketika dirinya masih bermain membela The Reds Liverpool dan setelah hijrah ke Chelsea, AC Milan, atau Atletico Madrid, namanya sudah tidak lagi diperhitungkan di inggris dan italia.
Kemudian, Fernando Torres juga berhasil memenangkan penghargaan berita sepak bola indonesia yang serupa, yaitu dengan mencatatkan namanya sebagai salah satu dari sebelas orang pemain sepakbola yang masuk kedalam tim terbaik versi PFA diliga primer Inggris musim dua ribu delapan hingga dua ribu sembilan. Saat itu Fernando Torres tampil untuk yang kedua kalinya disini secara berturut - turut dan merupakan satu - satunya pemain Liverpool selain Steven Gerrard. Kala itu, daftar tersebut didominasi oleh Manchester United yang menempatkan enam orang pemain didalamnya.
Fernando Torres selanjutnya memenangkan penghargaan yang diberikan oleh ESM, sebuah media penyebar berita sepakbola khusus di Eropa. Fernando Torres menjadi salah satu dari total sebelas orang pemain sepakbola yang menjadi bagian dari tim terbaik versi ESM ini ditahun dua ribu tujuh hingga dua ribu delapan silam, dimana ada tiga orang pesepakbola asal Spanyol lain yang menemaninya yakni Iker Casillas dibagian penjaga gawang, Sergio Ramos sebagai bek, dan Cesc Fabregas yang menduduki posisi gelandang tengah. Setelah itu ia tidak pernah lagi memenangkan gelar ini.
Selanjutnya bersama tim nasional senior Spanyol, Fernando Torres juga mampu menjuarai pergelaran piala Eropa tahun dua ribu dua belas yang diadakan di Polandia dan Ukraina. Di partai final, Spanyol secara perkasa mampu menggagahi Italia serta mempermalukan Gianluigi Buffon dengan menggelontorkan empat buah gol. Disini, Fernando Torres juga menyumbangkan satu buah gol di menit ke delapan puluh empat selain juga menjadi top skorer berita bola dengan raihan tiga buah gol bersama lima orang lainnya, Mario Mandzukic, Mario Balotelli, Alan Dzagoev, Mario Gomes, dan juga Cristiano Ronaldo.
Berikutnya, Fernando Torres memenangkan satu buah tempat dalam penghargaan World Eleven yang diberikan oleh FIFPro selaku asosiasi yang terdiri dari para pemain sepakbola profesional yang sudah pensiun alias gantung sepatu. Fernando Torres dua kali memenangkan penghargaan ini, pertama ditahun dua ribu delapan dan dua ribu sembilan. Sukses ini diraih oleh pemain sepakbola kelahiran Fuenlabrada, Madrid, Spanyol tersebut ketika dirinya masih bermain membela The Reds Liverpool dan setelah hijrah ke Chelsea, AC Milan, atau Atletico Madrid, namanya sudah tidak lagi diperhitungkan di inggris dan italia.
Kemudian, Fernando Torres juga berhasil memenangkan penghargaan berita sepak bola indonesia yang serupa, yaitu dengan mencatatkan namanya sebagai salah satu dari sebelas orang pemain sepakbola yang masuk kedalam tim terbaik versi PFA diliga primer Inggris musim dua ribu delapan hingga dua ribu sembilan. Saat itu Fernando Torres tampil untuk yang kedua kalinya disini secara berturut - turut dan merupakan satu - satunya pemain Liverpool selain Steven Gerrard. Kala itu, daftar tersebut didominasi oleh Manchester United yang menempatkan enam orang pemain didalamnya.
Fernando Torres selanjutnya memenangkan penghargaan yang diberikan oleh ESM, sebuah media penyebar berita sepakbola khusus di Eropa. Fernando Torres menjadi salah satu dari total sebelas orang pemain sepakbola yang menjadi bagian dari tim terbaik versi ESM ini ditahun dua ribu tujuh hingga dua ribu delapan silam, dimana ada tiga orang pesepakbola asal Spanyol lain yang menemaninya yakni Iker Casillas dibagian penjaga gawang, Sergio Ramos sebagai bek, dan Cesc Fabregas yang menduduki posisi gelandang tengah. Setelah itu ia tidak pernah lagi memenangkan gelar ini.
Komentar
Posting Komentar